school rumble: nigakki!

kemarin gw baru nonton anime School Rumble: 2nd Term (“nigakki” artinya kira-kira “2nd term“). dibanding prekuelnya (School Rumble, yang versi manga-nya bisa didapatkan kalau beli majalah-komik Shonen Magz), kesannya mood-nya memang agak berubah, kalau melihat opening dan ending theme-nya.

kalau anda termasuk orang yang nonton anime-untuk-senang-senang, serial School Rumble ini bisa jadi pilihan yang tepat. termasuk, kalau anda adalah orang yang sedang butuh hiburan dan ingin tertawa (atau minimal nyengir) sendirian di depan komputer atau TV… (yah. ini pengalaman gw. orang-orang rumah sempat *agak* heran mendengar gw ngakak sendirian).

School Rumble: 2nd Term ini direncanakan akan berjalan 26 episode, seperti prekuelnya. sejauh ini sepertinya masih running di negara asalnya. ada beberapa karakter baru, tapi masih mempertahankan gaya anime konyol seperti season pertamanya. dari segi mood, kayaknya mood yang dibangun dari OP dan ED theme-nya nggak se-konyol season pertamanya. menurut gw sih masih lebih enak lagu Scramble! yang jadi OP season pertamanya.. well, kesan konyol dan kocak memang terbangun dari OP-nya. tapi ini pendapat gw, sih.

tapi lagu ED-nya lumayan enak, sih. judulnya “Kono Namida ga Aru kara Tsugi no Ippo to Naru”. euh.. artinya kira-kira “these tears will become another steps”… semoga gw nggak salah menerjemahkan. ada bagian yang gw ingat dengan baik di ED theme-nya.

kono ippo susumu made
tsugi no ippo made

jikkuri, yuku kara

mae ni susumu kara

jibun no PACE de

kono namida ga aru kara

tsugi no ippo to naru

hakkiri wakaru yo

mae ni susunderu tte,

kagayaki no moto e…


(until i can take this step forward,
and another step afterwards,
I will go on, carefully
and keep moving forward
at my own pace

and these tears that I shed
will become another step
I will know, surely
that I’m stepping forward
towards the shining light…)

-Tokitou Ami-
-School Rumble: 2nd Term ED-

 

hm. sounds a bit like me… *doh*

::

UPDATE:

in-depth review di post ini

 

applied physics

fisika itu ternyata bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, lho. tentu saja, yang kayak begini biasanya nggak akan terlalu diperhatikan oleh orang-orang. apalagi mahasiswa Fasilkom, yang belajar fisika total cuma 6 sks dari total 144 sks… well, tapi yang terakhir ini nggak penting. ini pengalaman gw kemarin yang berhubungan dengan fisika elektron.

ceritanya, di suatu sore yang damai (alah), gw sedang sendirian menghirup kopi susu dan makan roti bakar di kantin. tiba-tiba, datanglah seorang teman gw bernama Reza Benaji (dia ini teman gw di Fasilkom angkatan 2004, yang ngakunya sih punya alter-ego seorang cewek yang… sudahlah) duduk di depan gw. ngobrol-ngobrol, dan iseng-iseng gw tanya dia lagi ngapain saat itu. yah, gw juga lagi nggak ada kerjaan, sih.

dan dia bilang, dia baru dapat fansub Full Metal Panic Fumoffu. ini anime yang udah agak lama, tapi gw memang lagi nyari. rei-chan…gw copy..! maka gw pun ikut ke lab. ok, nego-nego dikit di depan komputer, akhirnya disepakati untuk barter fansub Suzuka (complete, 26 ep) punya gw dan FMP: Fumoffu + Neon Genesis Evangelion Renewal (complete) punya dia. akhirnya diputuskan barter dilakukan di kos-nya di daerah Pondok Cina. ketemu Iwan Prihartono (aka Ipro) dan Candra Adhi Wibawa (Candra), dua orang lagi rekan gw di angkatan 2004 yang cukup doyan koleksi fansub.

OK. singkat kata, akhirnya empat orang nganggur ini (termasuk gw) nongkrong di kosannya Reza. copy file-file, bla-bla-bla… dan… *ZAP* tiba-tiba gw merasakan sentakan di tangan gw, yang diikuti sensasi getaran dengan frekuensi tinggi, yang terjadi karena hantaran elektron yang melewati tangan gw ke ground. yah, biasanya sih fenomena ini lazim disebut dengan ‘kesetrum’. lho? ternyata harddisk eksternal-nya Reza bisa bikin hubungan pendek… kok bisa yah? coba lagi. *bzzzt* eh, kesetrum lagi. enak juga. coba lagi. *bzzzt* yah. cukup. selanjutnya sebagai berikut.

gw : (bersandar ke tembok) eh, harddisk-nya nyetrum, nih.
candra: (duduk di kursi) gak, ah. mana, sini? …(megang pin konduktor USB dari hdd eksternal itu). gak kok.
ipro : (duduk di kasur) mana? nggak nyetrum kok.. (megang juga, gantian)
gw : apa iya… (pegang lagi) *ZAP* bener, nyetrum, kok. (untung gw nggak lemah jantung… =P)
reza : woi, kalian ini kaum masochis…(tiba-tiba kayak nyadar sesuatu) yud, coba deh lo gak nyender ke tembok.
gw : hah? (berhenti bersandar, terus coba lagi) …iya, bener.
(hm. ternyata ground-nya itu tembok, pikir gw)
(dan tiba-tiba terlintas ide *usil* di kepala gw)
gw : coba pro, tes lagi. (saat ini reza sedang bersandar ke tembok sambil mainin M-E-T-E-O-R-, laptopku tercinta =P)
(hm. ipro nggak kesetrum, wajar…)

gw : nah. coba lo pegang tembok…
*ZAP* (satu korban… =P) hmm. gw masih penasaran.
gw : coba lagi pro. (kali ini dia nggak mau megang tembok.. wajar, sih)
gw : nah. coba pegang reza sekarang.
*ZAP* (dan terdengarlah teriakan kecil dua orang yang baru saja jadi konduktor elektron dengan beda potensial < 220 V ...dua korban sekali jalan... =P)

“emang, sih. nyetrum. lumayan gede,”

tiba-tiba candra nyeletuk sambil masih megang konektor ‘sialan’ itu. lho? such unaffected look… kok bisa, ya? entah udah kebal setrum atau apa, tapi yang jelas dia cuek aja… salut deh. ada gosip yang beredar yang mengatakan bahwa konon dia itu manusia isolator, tapi hal ini belum dikonfirmasi kebenarannya.

yah. setidaknya kemarin gw belajar bahwa ternyata fisika itu bisa diterapkan di mana saja (sambil sedikit senang-senang juga tentunya… kapan lagi bisa lihat orang kesetrum berantai? =P).

oh. iya. buat anda pembaca yang tidak atau kurang memiliki pengetahuan atau pengalaman dengan arus listrik AC, tidak dianjurkan untuk mencoba apa yang saya tulis di atas. demikian juga untuk anda yang memiliki jantung yang agak lemah atau pernah memiliki keluhan dengan jantung. please don’t try this at home. resikonya nggak besar, sih. kalau anda penderita kelainan jantung, paling parah cuma kehilangan nyawa…

something to struggle

ada banyak alasan orang untuk melakukan sesuatu. senang-senang. cari pengalaman. iseng-iseng. untuk orang-orang yang dicintai. tanggung jawab. dan sebagainya. tentu saja, hal kayak begini sifatnya tergantung masing-masing orang. bahkan ada juga orang-orang yang nggak peduli soal kayak begitu, yang hanya menjalani hidup berdasarkan ‘apa yang seharusnya terjadi’. yah, itu tergantung masing-masing orang, sih. tapi gw bukan mau ngomongin itu.

pmb (penyambutan mahasiswa baru) fasilkom akan dilaksanakan sebentar lagi, hanya dalam hitungan bulan. masalah kecil: gw belum menemukan sesuatu untuk gw perjuangkan di sini. maksudnya, sesuatu yang akan membuat gw rela mengorbankan hal yang lain. sesuatu yang membuat gw merasa bahwa gw sedang melakukan sesuatu yang benar. dan tentu saja, nggak sembarang hal bisa membuat gw bersikap seperti itu.

coba kita runut alasan yang mungkin satu per satu.

demi almamater? no way. gw nggak akan bersedia mengorbankan sesuatu demi kolektivisme yang cenderung emosional. tambahan lagi, gw nggak terlalu suka konsep satu-untuk-semua dan semua-untuk-satu. kesannya seperti orang nggak punya identitas, dan berlindung di balik suatu identitas kolektif yang bernama ‘almamater’ atau ‘fakultas’. itu menurut gw, sih. pandangan kayak begini cenderung subjektif, sebenarnya.

untuk membentuk mahasiswa baru menjadi manusia yang lebih baik? somehow i don’t think it makes any sense. siapa sih kita, sampai berani berusaha membentuk orang lain? gw sendiri merasa bahwa dalam diri gw yang sederhana ini masih terdapat banyak sekali kekurangan. apakah kita sudah lebih baik dari sesuatu yang ingin kita ubah? atau jangan-jangan… kita cuma menggunakan alasan itu sebagai kedok di balik alasan ‘ingin bersenang-senang’ dengan ‘membantai’ mahasiswa baru? alasan ini menurut gw kurang layak diperjuangkan.

untuk kebanggaan angkatan? sekali lagi, no thanks. gw nggak peduli soal angkatan. gw punya teman-teman baik yang kebetulan satu angkatan, dan juga punya teman-teman baik yang kebetulan beda angkatan. dan banyak yang sama sekali nggak ada hubungannya dengan angkatan. angkatan itu apa sih? cuma sekumpulan orang yang kebetulan masuk pada tahun yang sama, nothing more. menurut gw, menyedihkan sekali kalau manusia cerdas yang disebut sebagai ‘mahasiswa’ masih mengkotak-kotakkan angkatan untuk banyak kepentingan.

untuk tradisi? tradisi yang seperti apa? apa tujuan dari tradisi itu? adakah tradisi itu dibentuk hanya untuk senang-senang? adakah tradisi itu dibentuk dari tujuan luhur? gw belum tahu. yang jelas, gw nggak bisa memperjuangkan sesuatu untuk sesuatu yang gw nggak mengerti sepenuhnya.

it’s just about the reason to struggle. ketika tidak ada alasan yang layak untuk gw perjuangkan, maka gw tidak akan melakukan sesuatu. it probably sounds like apathetic or antisocial, but that’s the way it is. gw nggak ingin melakukan sesuatu hanya karena gw harus melakukan hal tersebut.

…i haven’t found the reason. ada yang bisa bantu?

seusai hujan

sekarang jam 1452, dan gw baru saja balik dari luar. di luar hujan baru saja berakhir, membuat suasana menjadi tidak biasa, tapi menyenangkan.

gw suka ketika hari baru selesai hujan. menyisakan bau tanah dan rumput basah. sedikit sisa-sisa gerimis membasahi rambut. dan tentu saja, angin dingin yang menerpa muka… dan menciptakan suasana yang entah-bagaimana mengakibatkan suasana yang tidak biasanya ada. dan kadang, berjalan sendirian di antara gerimis dan seusai hujan mengingatkan gw akan hal-hal yang selama ini tak terpikirkan. masa lalu yang jauh. distant days. shards of memories. many things.

gw suka ketika hari baru selesai hujan. saat-saat di mana hujan yang membasahi bumi baru saja usai, dan menyisakan pemandangan indah. saat-saat yang langka, dan hanya ada sebentar. tidak lama kemudian, matahari akan datang, dan menghapus pemandangan tersebut. tapi gw suka melihatnya. those rare, yet fragile moments.

gw suka ketika hari baru selesai hujan. mengingatkan gw akan apa-apa yang gw jalani selama ini. bahwa segala mendung dan hujan dalam kehidupan gw yang singkat ini pun, ketika semuanya telah berlalu, gw bisa memandang kembali ke belakang dan tersenyum. mungkin masih dengan perasaan sakit atau sedih yang tertinggal, tapi setidaknya gw bisa memandangnya dengan tersenyum.

gw suka ketika hari baru selesai hujan. it always reminds me that those fragile moments are there. those moments that lasts only for a while, but lies forever in my heart. just like after the rain, the scenery lasts only for a while. but still, i was feeling nice of recollecting those memories.

if your enemy can see through you…

…then you’re done for.

itu benar lho. ini kejadian yang gw alami sewaktu liburan kemarin.

ceritanya, saudara gw yang biasanya kuliah di Bandung sedang pulang ke rumah. sebenarnya nggak ada masalah dengan hal itu, kecuali bahwa gw dan dia sangat-sangat sering (atau terlalu sering?) beradu WE (Winning Eleven, masa nggak tahu, sih =P ) di A-R-M-S- (komputer desktop gw di rumah, yang dilengkapi dual PSX-pad). dan biasa, main WE adalah saling membaca teknik, taktik, dan emosi lawan.

jadi ceritanya dia sudah beberapa hari di rumah, dan suatu hari ngajak gw adu WE lagi.

dia: woi, takut nih ngadu sama gw?
gw: nanda, omae wa? (gaya songong =P ) sini!
dia: oh. yud1 lagi benci seseorang, yah? kelihatan jelas dari mata lo..
gw: *crap* urusaina!
(maka pertandingan dimulai: AC Milan x Arsenal)
dia: lo nggak bakal menang kalau kayak begini terus. serius kenapa?
gw:… (trying not to be affected)
dia: (masih ngomong beberapa hal lagi)
gw:… (still trying not to be affected)
dia: ne. wasurenai zutto-zutto da ne? padahal udah lama… berapa? sekian bulan?
gw: ..!
(terjadilah sebuah gol di mana Henry menyundul crossing dari sayap kanan)

…dan akhirnya gw kalah.

seriously. don’t let your opponent see through you. otherwise, you’re done for. tapi taktik ‘kotor’ kayak begini cuma bisa mempan ke gw kalau dilakukan orang itu.. kalau orang lain sih (harusnya) nggak bakal mempan. anyway, that’s another nice match between us.

…oh. iya. ada yang mau adu WE sama gw? =)

1st Post

yah. selamat datang di sini.

akhirnya gw punya website (blog?) sendiri… biarpun sebenarnya ini bukan sesuatu yang istimewa amat, sih. setelah utak-atik template dan image, serta utak-atik code php-nya sedikit, akhirnya jadi juga website ini. feel free to look around. link-link yang mungkin menarik akan gw post di bagian misc.

seperti biasa, sekarang ini gw sedang menulis dari M-E-T-E-O-R-, dan sedang memikirkan apa yang enaknya gw tulis untuk post berikutnya. as for now, welcome here. feel free to comment.