hari ini

…kucoba untuk menuliskan ini di sini, dengan pikiran yang tak kunjung diam dan tangan yang tak hendak lelah untuk mengukir keping-keping kenangan, beserta harap untuk tak hilang oleh waktu.

adakah bedanya hari ini dengan yang lain? dengan mencoba jujur dan mungkin akan kukatakan tidak; tidak juga ucapan-ucapan atau pesan pendek atau kiriman surat elektronik, dan tidak juga kesungguhan yang tidak pernah benar-benar nyata untuk benar-benar memahami dan menjalani arti dari hidup ini.

hanya sedikit dan samar-samar, jejak langkah yang telah tertinggal dan tidak akan pernah hilang dari lembaran hidup dan jiwa dari saat-saat yang telah lewat, yang tak henti bertanya dan terus-menerus meminta jawaban atas begitu banyak tanya yang terkubur di masa lalu.

…ya, terkubur di masa lalu, dan tak akan pernah terjawab dengan pasti, hanya sedikit curah hati yang berusaha mengerti — dan pemahaman akan kebodohan diri yang tak kunjung berkurang.

adakah bedanya hari ini dengan yang lain? dengan mencoba jujur dan mungkin akan kukatakan tidak; hanya sebuah hari biasa, dengan beberapa kebetulan-kebetulan. dan mungkin beberapa ucapan-ucapan dan omongan — dan akan kukatakan ini dengan sejujur-jujurnya: terima kasih yang sebesar-besarnya.

mungkin hanya sedikit kenangan akan apa-apa yang telah lewat, dan tidak akan kembali. dan hanya sedikit kenangan akan seseorang yang datang ke dunia dengan tangisan, dan telah melalui saat-saat dengan kemarahan tanpa teriakan dan tangisan tanpa air mata — ‘kamu laki-laki, kan?’. begitulah yang dikatakan, dan begitulah aku belajar.

mungkin hanya sedikit kenangan akan apa-apa yang telah lewat, dan tidak akan kembali. dan kenangan akan seseorang yang datang ke dunia disambut dengan tawa, dan telah melalui saat-saat dengan tawa yang terharap untuk tak akan pernah pergi, dengan harapan akan saat-saat menyenangkan untuk ada selamanya — tapi tidak ada yang selamanya, dan setidaknya aku menikmati saat-saat tersebut.

hari ini, aku bersyukur masih berada di sini, mencoba meletakkan keping-keping kenangan yang tampaknya tak hendak sudi untuk menjadi gambar yang lengkap benar. dan aku masih berada di sini, mencoba mengukir kenangan; tak hendak menjadi seperti merpati yang terbang tanpa meninggalkan jejak kaki, atau seperti angin dingin yang berhembus tanpa suara ke ladang kesunyian.

hari ini, tidak ada yang istimewa. mungkin hanyalah sebuah pemberhentian di mana aku meretas jalan, yang tampaknya belum hendak berhenti sebelum mungkin saatnya nanti. dan mungkin, hanyalah sebuah tempat di suatu waktu di mana aku menuliskan kepingan kata-kata yang tidak jelas maknanya — tapi untuk saat ini, kurasa itu cukup.

5 thoughts on “hari ini”

  1. 😀
    😀

    …..

    Emang nggak ada bedanya sama hari2 yang lain sih, tapi…

    … intinya postingan ini adalah: “yud1 ULTAH HARI INI”, saudara2!!

    😀 😀 😀

    -HQM

    Reply
  2. >> hmm, rasanya pemosting di atas jg ulangtahun hari ini deh.. 😀

    Hmm, ternyata ada juga yg sadar. Harusnya gw ga kasih signature kali yah… 🙂

    @yud1: lo sih nulis2 ‘HQM’ kalo nge-refer ke gw…

    Reply
  3. ordinary day’ll be a meaningful when you mean it meaningfully
    extraordinary day’ll be meaningless if you mean it lessly
    how today will be like is depend on you
    people around just makin their contribution but still the decision is yours to make

    Reply

Leave a Reply to sora-kun Cancel reply